Ainun Najib

Informasi Bisnis Indonesia

Jual kalung Hermes Original

Strategi merek Hermès sehingga mampu membuat butik yang jual kalung Hermes original selalu diburu konsumen adalah karena barang yang tersedia lebih sedikit daripada permintaan. Selain itu, ada beberapa strategi lainnya.

Menurut laporan tahunan perusahaan, produk Hermès tersedia dalam kategori berikut, yaitu barang dari kulit dan pelana kulit, pakaian pria dan wanita siap pakai, alas kaki baik berupa sepatu ataupun sandal, ikat pinggang, sarung tangan, topi, syal sutra dan syal terbuat dari tekstil, perhiasan, furnitur berupa kursi meja, kain untuk perabotan, wallpaper, tableware, wewangian, jam tangan dan pernak-pernik kecil lainnya.

Strategi yang diikuti dan diadopsi oleh perusahaan memastikan aura keeksklusifan tetap terjalin erat di sekitar produknya dan selalu menghindari hanya menjadi premium, tapi mereka ingin menekankan bahwa mereka adalah super premium.

Strategi Pemasaran Hermès dan Jual Kalung Hermes Original

Beberapa contoh yang akan dibahas di bawah ini menggambarkan karakteristik yang berbeda dari strategi yang dilakukan oleh merek Hermès sebagai berikut:

1. Semua karyawan dan para pengrajin baru dipilih dan diseleksi secara hati-hati dan menjalani sesi pelatihan tiga hari penuh di rumah yang disebut “Inside the Orange Box”. Di sana mereka diajarkan dan diberi pengetahun yang menelusuri asal-usul perusahaan kembali ke pendirinya dan sejarah pengembangan masing-masing kategori produknya. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk membuat setiap karyawan Hermès merasa dekat, ada ikatan emosional dan terlibat sehingga dapat mengidentifikasi dengan budaya, filosofi, dan nilai perusahaan.

2. Dua kali setahun, 1.000 perwakilan toko dari toko globalnya di seluruh dunia datang ke Paris untuk acara yang disebut “Podium”. Setiap flagship diinstruksikan untuk memilih setidaknya satu item dari masing-masing 11 kategori produk. Upaya tersebut dilakukan oleh perusahaan untuk mendorong setiap gerai unggulan untuk memamerkan dan menjual produk yang berada di luar kategori umum (misalnya tas, syal, dasi, parfum, perhiasan, jam tangan, dan lain sebagainya). Ini dapat menambah daya tarik merek Hermès karena tidak semua produk tersedia di setiap toko dan toko online hanya menawarkan pilihan produk perusahaan. Setiap produk adalah unik dan jika ingin mengoleksi beberapa barang, para pembeli harus berkeliling ke beberapa butik atau toko kalung yang tersebar di seluruh dunia.

3. Hermès tidak mencari dan membutuhkan dukungan selebritas sebagai taktik membangun merek dan mereka telah secara aktif menjauh dari bentuk pemasaran ini (praktik yang cukup umum dilakukan oleh pesaing mereka yaitu merek LVMH). Kenyataan bahwa hanya selebritas A-list dan yang sangat kaya mampu dan mendapatkan akses ke produk mereka yang paling premium dan eksklusif adalah dukungan asli dari merek Hermès.

4. Hermès tidak mengikuti strategi peluncuran koleksi khusus wilayah atau penawaran produk. Koleksi produk yang sama dijual di mana-mana di seluruh penjuru dunia. Bagi mereka, mereka adalah tren dan bukan mengikuti tren di negara tersebut.

Strategi Pemasaran Hermès Saat Jual Kalung Hermes yang Original

5. Hermès mengadakan pelatihan wajib 2 tahun bagi seorang pengrajin sebelum dia dapat mulai bekerja menyusun dan membuat produk kulit apapun dalam portofolio Hermès. Ini tentunya memperlambat waktu produksi, tetapi filosofi perusahaan selalu menjaga kelangkaan dan keeksklusifan. Divisi barang kulit Hermès mempekerjakan hanya 200 pengrajin setahun dan tak pernah menambah walaupun pesanan terhadap produk tersebut makin bertambah setiap tahunnya.

6. Hermès selalu menjadi pendukung dan pengguna yang signifikan dari strategi “edisi terbatas” dan juga membatasi distribusi produknya di toko-tokonya. Keterbatasan barang membuat para pembeli harus menunggu atau harus keliling ke beberapa negara untuk mencari koleksi yang mereka idamkan yang tak jarang berada jauh dari tempat atau negara mereka tinggal. Tentunya ini bukan halangan bagi kalangan wanita kaya raya di dunia, bukan?

7. Hermès telah memperkenalkan “kesabaran” sebagai prinsip dan elemen yang sangat kuat dalam strategi mereknya. Pelanggan tidak dapat berharap untuk masuk ke toko dan keluar dengan tas Birkin. Sebagai gantinya, seseorang harus memesan dan menunggu beberapa bulan sebelum siap. Walaupun mempunyai uang yang melimpah, tak ada jaminan mereka mendapatkan barang idaman mereka saat itu juga.

8. Kolaborasi dengan desainer adalah andalan strategi perusahaan, terutama dalam kategori perabotan rumah tangga. Tujuannya adalah untuk perancang dan perusahaan mendapatkan keuntungan dari reputasi masing-masing sehingga saling menguntungkan untuk publisitas mereka masing-masing.

9. Kolaborasi perusahaan dengan merek di luar portofolio merek Hermès secara konsisten di ruang ultra-mewah-sepatu dan sepatu bot John Lobb, peralatan makan Puiforcat, dan alat makan serta gelas Saint Louis. Hermès hanya bekerja sama dengan merek yang sudah mempunyai reputasi tinggi di bidang mereka masing-masing.

10. Produk Hermès tidak pernah ditawarkan dengan harga diskon. Semua barang mereka adalah full price.

Bisa Anda perhatikan tak pernah sekalipun aksesori di toko yang jual kalung Hermes original ditawarkan dengan memberi harga diskon.